Kalah, Enrique akui Barcelona banyak lakukan kesalahan
Bayern Munchen mengawali leg kedua semifinal Liga Champions dengan positif. Mehdi Benatia membuka keunggulan saat pertandingan belum genap 10 menit.
Tetapi Barcelona segera bisa membalas melalui Neymar. Bahkan, kapten timnas Brasil itu mencetak dua gol yang membuat Barca balik memimpin dengan skor 2-1 hingga turun minum.
Cerita yang berbeda terjadi di babak kedua. Robert Lewandowski dan Thomas Muller mencetak masing-masing satu gol dan memberi kemenangan bagi Die Roten. Luis Enrique pun mengakui timnya banyak melakukan kesalahan.
"Kami ingin mencetak gol di awal pertandingan dan menciptakan peluang sejak dimulainya laga, dan hal itu memberi kami kepercayaan diri.
"Kami menguasai pertandingan babak pertama, tapi melakukan banyak kesalahan di babak kedua. Bagaimanapun ini adalah malam di mana kami semua harus merasa bahagia." kata sang entrenador pada uefa.com.
Saat masih aktif bermain, Enrique bermain di final Copa del Rey, UEFA Cup Winners" Cup dan UEFA Super Cup, namun dengan kesuksesan ini ia mengakui pengalaman final sebagai pelatih adalah pengalaman yang berbeda.
Tetapi Barcelona segera bisa membalas melalui Neymar. Bahkan, kapten timnas Brasil itu mencetak dua gol yang membuat Barca balik memimpin dengan skor 2-1 hingga turun minum.
Cerita yang berbeda terjadi di babak kedua. Robert Lewandowski dan Thomas Muller mencetak masing-masing satu gol dan memberi kemenangan bagi Die Roten. Luis Enrique pun mengakui timnya banyak melakukan kesalahan.
"Kami ingin mencetak gol di awal pertandingan dan menciptakan peluang sejak dimulainya laga, dan hal itu memberi kami kepercayaan diri.
"Kami menguasai pertandingan babak pertama, tapi melakukan banyak kesalahan di babak kedua. Bagaimanapun ini adalah malam di mana kami semua harus merasa bahagia." kata sang entrenador pada uefa.com.
Saat masih aktif bermain, Enrique bermain di final Copa del Rey, UEFA Cup Winners" Cup dan UEFA Super Cup, namun dengan kesuksesan ini ia mengakui pengalaman final sebagai pelatih adalah pengalaman yang berbeda.
No comments:
Post a Comment